Tim paleontolog dari University of Alaska Museum of the North berhasil menemukan fosil reptil laut purba yang seolah "tertancap" di batuan wilayah pasang surut perairan Kake, tenggara Alaska. Berdasarkan hasil identifikasi, reptil laut purba itu merupakan jenis kadal laut (Thalattosaur) yang hidup pada zaman dinosaurus.
Fosil itu diperkirakan berumur 220 juta tahun. "Berdasarkan umur batuan dan apa yang saya lihat pada gambar yang diambil, saya 99 persen yakin akan kepastiannya," kata Patrick Druckmiller, kurator Museum Fairbanks yang melakukan ekskavasi dan menganalisa fosil reptil purba ini seperti dikutip Foxnews, Kamis (28/7/2011).
Fosil Thalattosaur diketahui merupakan fosil vertebrata terlengkap yang pernah ditemukan. "Ini adalah spesimen reptil Triassic yang terawetkan paling baik dan paling lengkap sejauh saya terlibat dalam beragam penelitian," kata Jim Baichtal, geolog Tongass National Forest, yang pertama kali mengirim foto ke Fairbanks dan juga terlibat dalam ekskavasi.
Druckmiller mengungkapkan, penelitian terhadap Thalattosaur ini bisa membantu mencari informasi tentang kehidupan reptil purba pada masanya. "Fosil ini sangat lengkap dan sekali kita mengungkap skeleton lainnya, kita bisa membandingkannya dengan Thalattosaur lain dan mengetahui apakah spesimen ini merupakan spesies baru," kata Druckmiller.
Menurut dia, ada beberapa makhluk yang menyerupai spesimen yang ditemukan. Salah satunya ialah Endennosaurus, satu dari 10 jenis Thalattosaur yang kini berhasil diidentifikasi. Thalattosaur yang besar bisa berukuran hingga 3 meter. Druckmiller mengatakan, spesimen yang ditemukan di Alaska ini kemungkinan berukuran setengahnya.
0 komentar:
Posting Komentar